Di era 2010, Game kini sudah merambat ke seluruh dunia. Mulai dari anak-anak, remaja, dewasa bahkan yang tua atau mudapun sudah mengenal yang namanya Game. Game (permainan) adalah kegiatan terstruktur, yang biasanya dilakukan untuk kesenangan dan kadang-kadang digunakan sebagai alat pendidikan. Game berbeda dari pekerjaan, yang biasanya dilakukan untuk remunerasi, dan dari seni, yang lebih peduli dengan ekspresi ide. Namun, perbedaan tersebut tidak jelas, dan banyak permainan juga dianggap bekerja (seperti pemain profesional penonton olahraga / permainan) atau seni (seperti puzzle atau permainan yang melibatkan layout artistik seperti Mahjong solitaire, atau beberapa Video Game lainnya). Computer game merupakan salah satu bentuk atau fasilitas yang interaktif dan popular dari sebuah komputer.
Dari sekian banyaknya pengertian mengenai Computer Game, maka yang umum atau yang biasa kita tahu adalah
Dari sekian banyaknya pengertian mengenai Computer Game, maka yang umum atau yang biasa kita tahu adalah
"Permainan Komputer ( Computer Game ) adalah sebuah program software dimana satu atau lebih pemain berusaha untuk membuat keputusan lewat kontrol terhadap object dan resource guna memenuhi satu tujuan tertentu."
Komputer game ini berbeda dengan jenis game yang lain. Kenapa...? Karena pada komputer game ini tidak ada pergerakan secara fisik atau interaksi langsung dengan object kecuali lewat perantaraan komputer. Untuk jenis yang ada pada komputer game adalah sebagai berikut ini :
- Aksi – Shooting, (tembak-tembakan, hajar-hajaran bisa juga tusuk-tusukan, tergantung cerita dan tokoh di dalamnya), yang termasuk ke dalam jenis game ini adalah seperti Global Operation, Call Of Duty, Alien Shooter, DLL.
- Fighting ( pertarungan ), pukul memukul antar lawan, slengkat-slengkatan penguasaan jurus (hafal caranya dan lancar mengeksekusinya). Atau adu strategi agar dapat memenangkan pertarungan mission demi mission. Yang termasuk jenis pertarungan yang ada adalah Seri Street Fighter dan Tekken.
- Aksi – Petualangan. Memasuki gua bawah tanah, melompati bebatuan di antara lahar, bergelayutan dari pohon satu ke pohon lain, bergulat dengan ular sambil mencari kunci untuk membuka pintu kuil legendaris, atau sekedar mencari telepon umum untuk mendapatkan misi berikutnya. Contohnya jenis gamenya adalah omb Rider, Grand Theft Auto.
- Adventure ( Petualangan ) . Jenis game yang mengelilingi seluruh tempat 1 ke tempat yang lain agar dapat memenuhi target. Petualangan lebih menekankan pada jalan cerita dan kemampuan berpikir pemain dalam menganalisa tempat secara visual, memecahkan teka-teki maupun menyimpulkan rangkaian peristiwa dan percakapan karakter hingga penggunaan benda-benda tepat pada tempat yang tepat.Yang termasuk ke dalam jenis game ini adalah Kings Quest, Space Quest dan Night Trap.
- Simulasi dan Konstruksi. Dunia kehidupan rumah tangga sampai bisnis membangun konglomerasi, dari jualan limun pinggir jalan hingga membangun laboratorium cloning. Video Game jenis ini membuat pemain harus berpikir untuk mendirikan, membangun dan mengatasi masalah dengan menggunakan dana yang terbatas. Yang termasuk ke dalam jenis game ini adalah Sim City, The Sims, Tamagotchi.
- Puzzle. Jenis game yang berfungsi untuk mengasah otak. Yang termasuk ke dalam jenis game ini adalah Tetris, Minesweeper, Bejeweled dan Bomberman.
Game Engine
Apa ituu game engine ?...... ^^ Game Engine adalah perangkat lunak sistem yang dirancang untuk penciptaan dan pengembangan video game. Ada banyak mesin yang dirancang untuk bekerja pada console video game dan sistem oprasi desktop seperti Microsoft Windows, Linux, dan Mac OS X . Fungsionalitas inti biasanya disediakan oleh mesin permainan mencakup mesin render ("renderer") untuk 2D atau 3D grafis, mesin fisika atau deteksi tabrakan (dan tanggapan tabrakan), suara, script, animasi, kecerdasan buatan, jaringan, streaming, memori manajemen, threading, dukungan lokalisasi, dan grafik adegan. Proses pembangunan permainan sering dihemat oleh sebagian besar menggunakan kembali mesin permainan yang sama untuk menciptakan permainan yang berbeda.Sejarah Game EngineBerdasarkan data yang tersebar adalah sebelum mesin permainan, permainan yang biasanya ditulis sebagai entitas tunggal: game untuk Atari 2600, misalnya, harus dirancang dari atas tanah untuk memanfaatkan secara optimal hardware layar tampilan ini rutin inti hari ini disebut kernel oleh retro pengembang. platform lain memiliki rentang yang lebih besar, tapi bahkan ketika layar itu tidak masalah, kendala memori biasanya menyabotase upaya untuk menciptakan desain data-mesin berat yang membutuhkan. Bahkan pada platform lebih akomodatif, sangat kecil dapat digunakan kembali antara permainan. Kemajuan pesat arcade-tepi hardware utama pasar-berarti bahwa sebagian besar kode harus dibuang setelah itu pula, sebagai generasi berikutnya dari game akan menggunakan sepenuhnya desain permainan yang berbeda yang memanfaatkan sumber daya tambahan. Jadi desain paling permainan melalui 1980 dirancang melalui ruleset keras-kode dengan jumlah kecil tingkat dan data grafis.
Generasi pertama dari mesin grafis pihak ketiga atau penyaji (dan pelopor untuk apa yang sekarang kita kenal sebagai mesin) didominasi oleh tiga pemain; BRender dari Argonaut Software, Renderware dari Kriteria Software Limited dan Realita RenderMorphics 'Lab. Realitas Lab adalah tercepat dari tiga dan pertama yang diambil alih dalam bergerak agresif oleh Microsoft. Tim RenderMorphics Servan Keondjian, Kate Seekings dan Doug Rabson kemudian bergabung dengan proyek Microsoft yang ternyata Realita Lab ke Direct3D sebelum Keondjian dan Rabson kiri untuk memulai perusahaan lain middleware Qube Software. Renderware akhirnya dibeli oleh EA tetapi dikesampingkan oleh raksasa permainan.
Istilah "Game Engine" muncul pada pertengahan 1990-an, khususnya sehubungan dengan 3D games seperti first-person shooters (FPS)Kemudian game, seperti Quake III Arena dan Epic Games Unreal tahun 1998 dirancang dengan pendekatan ini dalam pikiran, dengan mesin dan konten dikembangkan secara terpisah. Praktek lisensi teknologi tersebut telah terbukti menjadi aliran pendapatan yang berguna tambahan untuk beberapa pengembang game, sebagai lisensi tunggal untuk mesin game high-end komersial dapat berkisar dari US $ 10.000 hingga jutaan dolar, dan jumlah pemegang lisensi dapat mencapai beberapa lusin perusahaan (seperti yang terlihat dengan Unreal Engine). Paling tidak, mesin dapat digunakan kembali membuat sekuel permainan berkembang lebih cepat dan lebih mudah, yang merupakan keunggulan yang berharga dalam industri video game yang kompetitif.
Mesin permainan modern adalah beberapa aplikasi yang paling kompleks yang ditulis, sering menampilkan puluhan sistem tersetel berinteraksi untuk memastikan pengalaman pengguna yang tepat dikendalikan. Evolusi lanjutan dari mesin permainan telah menciptakan sebuah pemisahan yang kuat antara rendering, scripting, karya seni, dan desain tingkat. Sekarang umum, misalnya, untuk permainan tim pengembangan khas untuk beberapa kali sebagai banyak seniman sebagai programmer yang sebenarnya.
FPS tetap dominan pengguna mesin permainan pihak ketiga, tetapi mereka sekarang juga digunakan dalam genre lain. Sebagai contoh, RPG The Elder Scrolls III: Morrowind dan MMORPG Zaman Gelap Camelot didasarkan pada mesin Gamebryo, dan MMORPG Lineage II didasarkan pada Unreal Engine. Game mesin digunakan untuk permainan awalnya dikembangkan untuk konsol rumah juga, misalnya, mesin RenderWare digunakan dalam Grand Theft Auto waralaba Burnout.
Threading adalah mengambil lebih penting karena sistem multi-core modern (misalnya Sony Cell) dan tuntutan peningkatan realisme. benang Khas melibatkan rendering, streaming, audio, dan fisika. Permainan Balapan yang biasanya berada di garis depan threading dengan mesin fisika berjalan dalam thread terpisah jauh sebelum sub-sistem inti lainnya dipindahkan, sebagian karena tugas rendering dan terkait hanya membutuhkan update di 30-60 Hz. Misalnya, Need For Speed di Playstation berlari fisika yang di 100 Hz dibandingkan dengan Forza Motorsport 2 fisika yang berjalan di 360 Hz.
Meskipun istilah yang pertama kali digunakan pada 1990-an, ada beberapa sistem awal tahun 1980-an yang juga dianggap sebagai mesin game, seperti Sierra AGI dan SCI sistem, LucasArts 'SCUMM sistem dan Insentif Software mesin Freescape. Namun, tidak seperti kebanyakan mesin permainan modern, mesin game ini tidak pernah digunakan dalam setiap produk pihak ketiga (kecuali untuk sistem SCUMM yang berlisensi dan digunakan oleh humongous Hiburan).
Apa ituu game engine ?...... ^^ Game Engine adalah perangkat lunak sistem yang dirancang untuk penciptaan dan pengembangan video game. Ada banyak mesin yang dirancang untuk bekerja pada console video game dan sistem oprasi desktop seperti Microsoft Windows, Linux, dan Mac OS X . Fungsionalitas inti biasanya disediakan oleh mesin permainan mencakup mesin render ("renderer") untuk 2D atau 3D grafis, mesin fisika atau deteksi tabrakan (dan tanggapan tabrakan), suara, script, animasi, kecerdasan buatan, jaringan, streaming, memori manajemen, threading, dukungan lokalisasi, dan grafik adegan. Proses pembangunan permainan sering dihemat oleh sebagian besar menggunakan kembali mesin permainan yang sama untuk menciptakan permainan yang berbeda.Sejarah Game EngineBerdasarkan data yang tersebar adalah sebelum mesin permainan, permainan yang biasanya ditulis sebagai entitas tunggal: game untuk Atari 2600, misalnya, harus dirancang dari atas tanah untuk memanfaatkan secara optimal hardware layar tampilan ini rutin inti hari ini disebut kernel oleh retro pengembang. platform lain memiliki rentang yang lebih besar, tapi bahkan ketika layar itu tidak masalah, kendala memori biasanya menyabotase upaya untuk menciptakan desain data-mesin berat yang membutuhkan. Bahkan pada platform lebih akomodatif, sangat kecil dapat digunakan kembali antara permainan. Kemajuan pesat arcade-tepi hardware utama pasar-berarti bahwa sebagian besar kode harus dibuang setelah itu pula, sebagai generasi berikutnya dari game akan menggunakan sepenuhnya desain permainan yang berbeda yang memanfaatkan sumber daya tambahan. Jadi desain paling permainan melalui 1980 dirancang melalui ruleset keras-kode dengan jumlah kecil tingkat dan data grafis.
Generasi pertama dari mesin grafis pihak ketiga atau penyaji (dan pelopor untuk apa yang sekarang kita kenal sebagai mesin) didominasi oleh tiga pemain; BRender dari Argonaut Software, Renderware dari Kriteria Software Limited dan Realita RenderMorphics 'Lab. Realitas Lab adalah tercepat dari tiga dan pertama yang diambil alih dalam bergerak agresif oleh Microsoft. Tim RenderMorphics Servan Keondjian, Kate Seekings dan Doug Rabson kemudian bergabung dengan proyek Microsoft yang ternyata Realita Lab ke Direct3D sebelum Keondjian dan Rabson kiri untuk memulai perusahaan lain middleware Qube Software. Renderware akhirnya dibeli oleh EA tetapi dikesampingkan oleh raksasa permainan.
Istilah "Game Engine" muncul pada pertengahan 1990-an, khususnya sehubungan dengan 3D games seperti first-person shooters (FPS)Kemudian game, seperti Quake III Arena dan Epic Games Unreal tahun 1998 dirancang dengan pendekatan ini dalam pikiran, dengan mesin dan konten dikembangkan secara terpisah. Praktek lisensi teknologi tersebut telah terbukti menjadi aliran pendapatan yang berguna tambahan untuk beberapa pengembang game, sebagai lisensi tunggal untuk mesin game high-end komersial dapat berkisar dari US $ 10.000 hingga jutaan dolar, dan jumlah pemegang lisensi dapat mencapai beberapa lusin perusahaan (seperti yang terlihat dengan Unreal Engine). Paling tidak, mesin dapat digunakan kembali membuat sekuel permainan berkembang lebih cepat dan lebih mudah, yang merupakan keunggulan yang berharga dalam industri video game yang kompetitif.
Mesin permainan modern adalah beberapa aplikasi yang paling kompleks yang ditulis, sering menampilkan puluhan sistem tersetel berinteraksi untuk memastikan pengalaman pengguna yang tepat dikendalikan. Evolusi lanjutan dari mesin permainan telah menciptakan sebuah pemisahan yang kuat antara rendering, scripting, karya seni, dan desain tingkat. Sekarang umum, misalnya, untuk permainan tim pengembangan khas untuk beberapa kali sebagai banyak seniman sebagai programmer yang sebenarnya.
FPS tetap dominan pengguna mesin permainan pihak ketiga, tetapi mereka sekarang juga digunakan dalam genre lain. Sebagai contoh, RPG The Elder Scrolls III: Morrowind dan MMORPG Zaman Gelap Camelot didasarkan pada mesin Gamebryo, dan MMORPG Lineage II didasarkan pada Unreal Engine. Game mesin digunakan untuk permainan awalnya dikembangkan untuk konsol rumah juga, misalnya, mesin RenderWare digunakan dalam Grand Theft Auto waralaba Burnout.
Threading adalah mengambil lebih penting karena sistem multi-core modern (misalnya Sony Cell) dan tuntutan peningkatan realisme. benang Khas melibatkan rendering, streaming, audio, dan fisika. Permainan Balapan yang biasanya berada di garis depan threading dengan mesin fisika berjalan dalam thread terpisah jauh sebelum sub-sistem inti lainnya dipindahkan, sebagian karena tugas rendering dan terkait hanya membutuhkan update di 30-60 Hz. Misalnya, Need For Speed di Playstation berlari fisika yang di 100 Hz dibandingkan dengan Forza Motorsport 2 fisika yang berjalan di 360 Hz.
Meskipun istilah yang pertama kali digunakan pada 1990-an, ada beberapa sistem awal tahun 1980-an yang juga dianggap sebagai mesin game, seperti Sierra AGI dan SCI sistem, LucasArts 'SCUMM sistem dan Insentif Software mesin Freescape. Namun, tidak seperti kebanyakan mesin permainan modern, mesin game ini tidak pernah digunakan dalam setiap produk pihak ketiga (kecuali untuk sistem SCUMM yang berlisensi dan digunakan oleh humongous Hiburan).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tunggu yah balesan dari sayaa..!!!